JAKARTA - Polisi punya landasan kuat menyebut Yoyok ‘Padi’ memakai narkoba sejak 10 tahun lalu. Pasalnya, polisi mengaku memiliki dokumen terkait ketergantungan Yoyok terhadap narkoba.
"Kemarin saya katakan Yoyok menjadi pengguna heroin selama 10 tahun. Kita punya ‘track record’ berupa surat dari rumah sakit bahwa dia ada menjalani rawat jalan di RSKO (Rumah Sakit Ketergantungan Obat) selama tiga kali," ungkap Kanit II Satuan Narkoba Bareskrim Mabes Polri, Kombes. Pol. Siswandi di Gedung BNN, Cawang, Jakarta, Jumat (4/3/2011) malam.
Siswandi menambahkan, selain pernah menjalani rawat jalan terkait ketergantungan narkoba, mantan suami Rossa itu juga pernah menjalani rawat inap untuk menghilangkan racun ditubuhnya akibat memakai narkoba.
"Rawat jalan tiga kali yaitu, tanggal tanggl 20 Juni 2000, tanggal 19 Oktober 2000 dan tanggal 5 Januari 2001. Lalu di instalasi rawat inap detoksifikasi sebanyak tiga kali yaitu 2 Mei 2000 sampai 7 Mei 2000, 10 April sampai 17 April 2000 dan 6 Januari 2001 sampai 8 Januari 2001," bebernya.
Yoyok diketahui bergantung pada narkoba jenis heroin sejak tahun 1995 sampai dengan 2005. Sayangnya, setelah dinyatakan bebas dari heroin, Yoyok malah beralih ke narkoba jenis lain, sabu-sabu.
"Dulu memang dia sebagai pengguna heroin selama 10 tahun, dari tahun 1995 sampai 2005. Tahun 2005 itu dia sempat berhenti. Tapi akhirnya, malah ketemu barang namanya sabu-sabu dan menggunakan sabu-sabu," paparnya.
Seperti diketahui, Yoyok ditangkap polisi pada 27 Februari 2011 dinihari di apartemennya di Jakarta. Saat digeledah, polisi menemukan sabu-sabu seberat 0,4 gram beserta alat hisapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar