mentari tak selamanya setia berpijar..
dia meredup saat camar menjemput bunda..
anganmu slalu menjauhi khayalmu..
dia membias saat lelahmu tuk meraih..
tapi setia kumenjaga..
dalam gelap lelap tidurmu..
biar bintang memikat indah..
tetap fajar menjemput pulang..
maka biarkanlah semua kan merangkuh indahnya..
kau pun kan melepaskan saat aku kembali pulang..
senyummu tak selamanya kan terlihat..
dia meredup jika tangismu kau uraikan..
maka tersenyumlah..
dia tak harus meredup..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar